Mempercayakan service AC rumah panggilan untuk mengatasi kebocoran atau habisnya freon merupakan langkah tepat bagi Anda yang belum berpengalaman. Freon sebenarnya merupakan nama merek yang menyediakan bahan kimia hidrokarbon berfluoribasi. Jenis bahan kimia ini tak hanya ditemukan di AC, tetapi juga perangkat elektronik lain yang difungsikan sebagai pendingin.
Dalam penggunaan normal, freon membantu AC dalam mendinginkan ruangan. Namun dalam pemakaian jangka lama, freon dapat membahayakan, seperti yang disitasi dari Medical News Today. Apalagi freon termasuk gas yang tak berbau maupun tak berasa. Akibatnya, orang-orang tak merasakan gejala keracunan gara-gara terlalu banyak menghirup freon.
Table of Contents
ToggleSeperti apa bahaya kebocoran freon?
Keracunan refrigeran dari perangkat pendingin seperti AC sebenarnya jarang terjadi, tetapi tetap perlu diwaspadai. Freon, dilansir dari Stan’s AC, merupakan chlorofluorocarbon (CFC) yang bergerak lewat kumparan tembaga terutup pada AC. Kumparan ini sewaktu-waktu dapat retak, lalu freon bakal menghasilkan bau yang sekilas menyerupai klorofom, hanya saja lebih manis.
Kebocoran freon berpotensi meracuni orang-orang di sekitar, terutama kalau AC ditempatkan di ruangan tertutup tanpa ventilasi. Sejumlah gejala ringan yang dapat Anda kenali mencakup pusing, sakut kepala, iritasi (mata, tenggorokan, telinga), mual dan muntah, radang dingin, batuk, hingga luka bakar pada kulit.
Bagaimana mengenali tanda-tanda freon bocor?
Ketika Anda mendapati tanda-tanda berikut, segera hubungi service AC rumah panggilan, karena barangkali ada kebocoran pada freon.
- Keluar udara hangat dari ventilasi. Waspada udara yang tak sedingin biasanya atau cenderung menghangat. Hal ini merupakan tanda dari berbagai gangguan pada AC, salah satunya kebocoran freon yang harus segera ditangani service AC panggilan;
- Pembekuan koil evaporator. Freon biasanya melewati koil evaporator di dalam ruangan untuk menghilangkan panas dari udara. Koil yang membeku dapat Anda temukan di bagian belakang panel akses yang perlu dibongkar dulu;
- Terdengar bunyi mendesis keras. Desisan keras yang terdengar dari AC dapat menjadi tanda dari berbagai masalah, termasuk kebocoran freon. Hal ini kadang disebabkan retakan maupun lubang besar pada AC;
- Meningkatnya kelembapan ruangan. AC yang berfungsi normal semestinya mampu menurunkan tingkat kelembapan dalam ruangan. Namun, kalau ruangan mendadak terasa gerah dan lembap, Anda perlu cek AC karena kemungkinan freonnya bermasalah;
- Kebocoran pada cairan AC. Es yang membeku pada kumparan evaporator tak jarang meleleh dan sering kali dianggap sebagai freon yang bocor. Meski bukan freon yang menjadi pusat masalah, hal ini sebaiknya ditangani juga sebelum semakin parah.
Mengenali tanda-tanda kebocoran di atas akan memudahkan Anda memberikan penjelasan kepada service AC rumah panggilan. Dengan begitu, mereka bisa langsung memperbaiki AC hingga isi ulang freon supaya perangkat berfungsi normal.